Biografi & Autobiografi

Untuk mengerti cerita kehidupan seseorang biasanya kita perlu membaca biografi atau autobiografi orang tersebut. Karena akan dijelaskan cerita kehidupanya. Namun apa sebenarnya perbedaan antara biografi dan autobiografi?

A. BIOGRAFI
Kata Biografi berasal dari bahasa Yunani “bios” yang memiliki arti hidup dan “graphien” yang berarti tulis. Jadi dapat diartikan bahwa Biografi merupakan tulisan yang berisi tentang riwayat hidup seseorang. Biografi adalah riwayat hidup seseorang yang ditulis oleh orang lain dan biasanya mencangkup nama orang tersebut, nama orang tuanya, tanggal lahir, alamat, peristiwa penting dan menarik yang pernah ia lalui atau hasil karya orang tersebut.

B. AUTOBIOGRAFI
Autobiografi berasal dari bahasa Yunani yaitu “autos” yang berarti sendiri, “bios” yang berarti hidup dan “graphein” yang berarti menulis.
Autobiografi disebut juga sebagai otobiografi adalah riwayat hidup seseorang yang ditulis oleh orang itu sendiri tentang diri sendiri untuk mengekspresikan perasaan pribadi yang dirasakan oleh seseorang.

Tujuan menulis Biografi dan Autobiografi:
Biografi dan autobiografi sama-sama memiliki tujuan dan isi yang berisi seputar informasi tokoh yang diceritakan secara keseluruhan atau mendetail. Informasi tersebut dirasa penting untuk ditulis dan disebarkan ke khalayak ramai.
Namun ada yang berbeda dalam autobiografi. Dalam karya tulis ini, bukan hanya sebagai sarana informatif sang tokoh saja. Melainkan juga berisi tujuan dan cerita yang lebih mendalam seputar perasaan yang ingin diekspresikan dalam sebuah buku oleh penulis itu sendiri.

Ciri ciri biografi:
1. Biografi memiliki struktur yang terdiri atas : orientasi, peristiwa atau masalah, serta reorientasi.
2. Biografi memuat berdasarkan informasi fakta serta disajikan dalam bentuk narasi.
3. Faktualnya (fakta) berdasarkan pengalaman hidup seseorang yang diceritakan dalam tokoh biografi tersebut.

Ciri ciri autobiografi:
1. Autobiografi seringkali hanya menampilkan informasi yang bersifat positif saja.
2. Autobiografi biasaya ditulis, agar masyarakat lebih mengenal dan mengetahui tentang apa yang sudah dilakukannya selama ia hidup, sehingga bisa diambil hikmah, dan pelajaran yang berharga, yang ada di dalamnya.